Coach ILHAM

Mengingat kesempatan belajar di perguruan tinggi tidak dimiliki banyak orang, maka kamu yang sudah berhasil masuk dan kuliah di perguruan tinggi, gunakan kesempatan tersebut sebaik-baiknya.

Bagaimana caranya menggunakan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya? Berikut Way of Life sebagai Mahasiswa:

1. Jadilah pembelajar aktif

Pembelajar yang aktif berarti kamu harus siap belajar kapanpun, dimanapun, kepada siapapun. Semua tempat adalah kampus, setiap orang adalah guru, setiap situasi adalah kesempatan untuk belajar dan mengembangkan pengetahuan. Belajarlah sebelum dosen meminta, perbanyak referensi dan kajian sehingga cakrawala berpikirmu luas. Kritislah dalam melihat realita sehingga kamu cerdas dan cekatan dalam merespon situasi apapun di sekelilingmu.

Jadi pembelajar aktif juga bermakna kamu terus berusaha mengimplementasikan atau mempraktekkan pengetahuan yang kamu miliki. Jika tidak bisa banyak, cobalah dengan yang sedikit. Yang paling penting adalah ada kesempatan untuk kamu belajar dan praktek.

2. Teruslah berprogres selama kuliah

Terus berprogres berarti kamu harus terlibat dalam berbagai kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang. Bertumbuh dari aspek pengetahuan, dan berkembang dari aspek bersikap atas dasar nilai-nilai yang benar.

Tempat belajar di kampus tidak terbatas dalam ruang kelas. Ia ada dimana-mana. Mungkin ada dalam lingkungan pergaulan, interaksi sosial, kelompok belajar, organisasi kelas, organisasi keilmuan, maupun organisasi mahasiswa. Setiap kegiatan yang kamu lakukan atau kamu ikuti selama kuliah harus menjadi tempat belajar.

Jika kamu belajar dalam kelas, kamu mungkin hanya tahu teori dan sedikit praktek, namun jika kamu bergabung dalam organisasi mahasiswa, organisasi sosial, kegiatan mahasiswa, kompetisi mahasiswa, terus aktif dalam ruang-ruang kreativitas mahasiswa kamu akan memiliki pengetahuan dan pengalaman praktis yang banyak dan tidak ternilai.

Mungkin orangtuamu berpesan, kamu kuliah yang benar, fokus, dan jangan macam-macam, tidak perlu ikut organisasi, dan lain sebagainya. Pesan itu sedikit ada benarnya, namun banyak tidak benarnya.

Jika kamu hanya fokus kuliah lalu lupa dengan kegiatan pengembangan dirimu sebagai mahasiswa, maka kamu hanya akan menjadi mahasiswa robot yang hanya merekam pengetahuan, namun kamu tidak bisa menjadi mahasiswa yang solutif. Oleh karena itu, kamu ambil niat baik di balik pesan tersebut, tapi kamu harus luwes dan dinamis dalam mempraktekkannya.

3. Pegang teguhlah prinsip mahasiswa

Jadilah mahasiswa yang sadar diri dengan fungsi dan peran sosialnya. Mahasiswa adalah agen perubahan (agent of change) dan agen pengendali sosial (agent of social control).

Apa artinya? Sebagai agen perubahan, maka jadilah pendorong atau pioner perubahan. Hal baik yang kamu lakukan kemudian diikuti oleh orang lain dengan perbuatan baik yang sama atau lebih baik adalah investasi kebijaksanaan yang luar biasa dalam kehidupanmu. Tugas mahasiswa tidak hanya memikirkan dirinya, namun ia juga berpikir apa hal baik yang bisa ia lakukan bagi kehidupan ini.

Sementara sebagai agen pengendali sosial, ini artinya kamu memiliki fungsi luhur untuk memastikan kehidupan sosial ini selalu mengarah kepada kebaikan dan kemajuan. Kamu harus bersikap kritis terhadap segala kemungkinan yang dapat mengganggu kehidupan orang banyak. Di sini kamu akan diuji dengan pragmatisme dan sikap hipokrit. Namun jika kamu berusaha menjaga keluhuran sebagai pengendali sosial yang hanya bertumpu pada kebenaran, kejujuran, dan kebaikan, maka kamu telah menjadi penerus perjuangan orang-orang baik. Dimana mereka selalu diuji dengan problematika kehidupan, namun tetap dijaga oleh Alloh SWT.

———-

Penutup

Menjadi mahasiswa adalah salah satu fase penting dalam kehidupanmu. Oleh karena itu, gunakan kesempatan untuk belajar, berlatih, dan berusaha sebaik mungkin. Kesempatan ini tidak akan terulang kembali. Dan serahkanlah dirimu pada Alloh SWT, dan biarkan Ia menjagamu selama kamu menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

Sukses selalu untuk kalian semua.